Bank BTN Kembali Berulah, Honor PPS dan Sekretariat PPS di Konawe 3 Bulan Belum Dibayarkan

oleh -854 Dilihat
oleh

Muarasultra.com, KONAWE – Bank Tabungan Negara atau Bank BTN merupakan bank penyalur gaji panitia pemungutan suara (PPS) dan sekretariat PPS di kabupaten Konawe pada Pilkada 2024 tahun ini.

Penunjukan bank BTN dilakukan oleh KPU Kabupaten Konawe melalui seleksi terbuka atau kontes.

Bank BTN diharapkan memberikan kemudahan pelayanan, transaksi dan penyaluran gaji para penyelenggara Pilkada ditingkat desa dan kelurahan di Kabupaten Konawe.

Namun harapan yang diinginkan dari bank BTN nampaknya jauh pandang dari api. Bukannya memudahkan malah mempersulit.

Terkini, gaji PPS dan sekretariat untuk bulan agustus, september belum juga dibayarkan oleh pihak bank BTN.

Padahal gaji ini telah lama dinantikan dan sangat diharapkan oleh PPS dan sekretariat untuk menunjang kinerja penyelenggaraan pemilukada di kabupaten Konawe.

Salah satu PPS yang enggan disebutkan namanya, mengaku sudah jalan 3 bulan gaji PPS dan sekretariat belum dibayarkan.

“Sudah 3 bulan kami tidak terima gaji, tugas dan tanggung jawab sudah kami lakukan, sekarang kami menuntut hak tapi justru kami di berikan jawaban yang tidak menyelesaikan masalah,” ujar salah satu PPS.

Sementara itu salah satu sekretariat pps menjelaskan, pihaknya telah mengumpulkan LPJ pembayaran gaji bulan sebelumnya sebagai syarat pembayaran gaji bulan selanjutnya baik fisik maupun secara online di sitab, namun gaji PPS dan sekretariat belum juga dibayarkan.

“Pengalaman kami pak, selama jadi sekretariat baru pilkada tahun ini gaji terlambat, pemilu kemarin dan pilkada sebelumnya gaji tidak pernah terlambat sampai berbulan-bulan. Seharusnya ini jadi perhatian KPU Konawe, kasian kami pak dibawah, LPJ sudah selesai, sitab juga sudah bahkan mereka bilang kalau sitab sudah diselesaikan gaji langsung dibayar, tapi nyatanya tidak benar,” kesal salah satu kepala sekretariat.

Sementara itu, kasi keuangan KPU Konawe Sakti Pagala mengungkap pihaknya telah melakukan transfer gaji PPS ke pihak bank BTN sebagai bank penyalur untuk segera dibayarkan.

“Kami sudah transfer tadi malam Pak, sekarang kami sedang kordinasi kenapa pihak bank belum salurkan,” ujar Sakti singkat.

Keterlambatan pembayaran gaji PPS dan sekretariat ini bukanlah yang pertama, beberapa bulan yang lalu bank BTN juga terlambat menyalurkan gaji PPS dan sekretariat.

Bukan hanya terlambat, gaji pps dan sekretariat yang dibayarkan justru tertukar atau tidak sesuai nilai yang seharusnya. Bukannya pelayanan paripurna yang didapatkan oleh ratusan pps dan sekretariat tapi justru kesulitan yang berulang-ulang.

Diketahui, pps dan sekretariat yang belum menerima gaji per hari ini, Kamis (3/10/2024) sebanyak 5 kecamatan di kabupaten Konawe.

Hingga berita ini terbit, awak media masih berupaya menghubungi pihak bank BTN.

Laporan : Febri

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *