Muarasultra.com, Konawe – Satriadin atau yang akrab disapa Gopal resmi nyatakan mengundurkan diri sebagai Bupati dewan pimpinan daerah (DPD) Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Konawe.
Hal tersebut disampaikan kepada awak media ini melalui keterangan tertulisnya, Selasa (17/1/23)
Satriadin mengatakan bahwa dirinya di SK kan langsung oleh Olies Datau dengan masa kepengurusannya hingga 2024 mendatang
“Saya dan kawan-kawan pengurus yang masa kepengurusannya berakhir tahun 2024, merasa bangga menjadi bagian dari keluarga besar LIRA” Ungkapnya.
Gopal begitu sapaan akrabnya, selama dirinya diberikan amanah sebagai Bupati DPD LIRA Konawe, pihaknya banyak melakukan hal untuk ummat dan bangsa terutama dalam membesarkan Organisasi DPD LIRA Di tengah gempuran dualisme serta sebagai pimpinan sidang tetap Munas BATAM 2022 mengantarkan Andi Syafrani sebagai Presiden LIRA Terpilih saat ini.
“Saya sampaikan, untuk menjaga nama baik organisasi ini di harapkan tidak lagi membawa nama DPD LIRA sebelum ada Nahkoda baru” ujarnya.
Selain itu, ia juga menegaskan bahwa secara De jure Dalam waktu dekat dirinha secara pribadi akan menyurat resmi ke DPW LIRA atas pengunduran dari sebagai Bupati DPD LIRA Konawe dan tembusan ke DPP LIRA.
“Saya sampaikan dengan tegas kepada pengurus DPW LIRA Sultra, untuk tidak banyak gerakan tambahan terhadap beberapa DPD LIRA dalam upaya DPD membesarkan Organisasi LIRA tersebut. Apalagi sampai menyurat Ke DPP untuk pencabutan SK DPD LIRA KONAWE dengan alasan yang tidak substansial, karena pengurus DPP tidak akan merespon hal tersebut” tegasnya.
Menurutnya, mendingan fokus bentuk DPD-DPD di beberapa kabupaten yang belum terbentuk dalam upaya membesarkan organisasi Lumbung Informasi Rakyat (LIRA).
“Dengan terbitnya berita ini, maka secara de facto, saya tidak ada Lagi hubungan dengan Lembaga Lumbung Informasi Rakyat (LIRA)” tutupnya.
Laporan : Redaksi