Musra Projo Ke-19 di Sultra, Wamen Desa, PDT dan Transmigrasi Dipastikan Hadir

oleh -220 Dilihat
oleh

Muarasultra.com, Kendari – Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI, Budi Arie Setiadi dipastikan hadiri Musyawarah Rakyat (Musra) Projo ke-19 di kota Kendari, Sulawesi Tenggara.

Informasi tersebut diungkapkan oleh Koordinator panitia daerah Musra Irvan Umar Tjong. Ia mengatakan bahwa, Budi Arie Setiadi selaku wakil menteri Desa, PDT dan Transmigrasi telah terkonfirmasi akan menghadiri MUSRA Projo ke-19 di Kota Kendari.

“Beliau tiba di Kota Kendari hari Sabtu bersama rombongan, sedangkan Panitia Nasional Musra akan lebih awal datang di Kendari” ujar Irvan, Kamis (16/2/23).

Selain itu, ia juga menjelaskan bahwa maksud dan tujuan dari pelaksanaan Musyawarah Rakyat (Musra) adalah membuka ruang publik terkait percakapan nasib bangsa pada Pemilu 2024 mendatang.

Percakapan nasib bangsa meliputi agenda kebangsaan, program prioritas harapan rakyat, kriteria karakter pemimpin harapan rakyat dan yang terakhir adalah siapa nama-nama pelanjut presiden pasca 2024 nantinya.

Diharapkan Musra ini dapat memunculkan pemimpin yang dicintai oleh rakyatnya, pemimpin yang dekat dengat rakyatnya dan pemimpin yang mampu menyerap aspirasi rakyatnya.

“Kami menggaris bawahi bahwa forum ini adalah forum akar rumput. Dimana forum ini masyarakat dapat berpartisifasi apa yang menjadi harapannya tentang pemimpin kedepannya” tegasnya.

Irvan menegaskan bahwa Musra ini tidak ada tendensi politik dibalik ini, Musra ini murni inisiasi relawan Jokowi yang ingin melakukan inovasi di bidang politik mengenai percakapan nasib bangsa.

Lebih lanjut, mengenai mekanisme pelaksanan Musra ini, di bagi menjadi 3 sesi dimana masing-masing sesi di paparkan oleh panelis dari akademisi yang memiliki kompetensi di bidangnya

“Masing-masing sesi diisi dua orang panelis yang berasal dari akademisi dengan materi yang telah ditentukan oleh panitia Musra” jelasnya

Secara tekhnis, setiap sesi berakhir akan di lanjutkan dengan e-Vote kemudian dilanjutkan dengan sesi berikutnya

“Kami dari panitia daerah Musra menjamin keaslian hasil e-Vote yang akan kami serahkan ke panitia nasional,” imbuhnya.

Terakhir, Irvan berharap Musra ini dapat berjalan lancar sesuai dengan tujuan dari Musyawara Rakyat di Sulawesi Tenggara.

Laporan : Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *