Muarasultra.com, Unaaha – Seorang pria berinisial AS, warga Unaaha harus berurusan dengan pihak kepolisian resor (Polres) Konawe setelah dilaporkan atas dugaan pelecehan yang ia lakukan kepada seorang gadis belia berinisial M, Kamis (9/3/23).
AS dilaporkan kepolisi oleh korban atas perbuatannya memegang bokong milik korban M, saat sedang berkendara.
Kasatreskrim Polres Konawe, AKP. Moch. Jacub Nursagli Kamaru, melalui Kanit IV PPA, Polres Konawe, IPDA. NI Kade Karmiati, saat dikonfirmasi diruangannya membenarkan tentang laporan tersebut.
“Kejadiannya pada hari, Senin (6/3/23) sekira pukulpukul, 22.00 Wita, AS yang mengendarai motor bergerak dari rumah mertuanya menuju tempat kerjanya di Morosi, saat melintas di perempatan Ambekairi, pelaku AS berpapasan dengan korban M dan saudaranya yang juga mengendarai motor. Tepat di depan rumah makan Mas Joko, pelaku kemudian memegang bokong milik korban M,” jelasnya.
Usai melakukan aksinya, AS menarik tuas gas motornya dan kabur dari korban. Tak terima dengan perlakuan pelaku, korban dan saudaranya kemudian melakukan pengejaran.
“Mungkin pelaku berfikir bahwa dia tidak akan terkejar oleh korban,” terang IPDA. Ni Kade Karmiati.
Sialnya, motor pelaku mogok di simpang tiga Wawotobi karena kehabisan bensin. Korban yang berhasil melakukan pengejaran, langsung melayangkan pukulan dan tendangan kearah pelaku dan mengenai tubuhnya.
“Warga yang berada di lokasi langsung membawa pelaku AS ke kantor Polisi sektor Wawotobi,” tambah Kanit IV PPA Polres Konawe.
Atas kejadian itu, Korban M, melaporkan perbuatan AS yang diketahui pria beristri ini ke Polres Konawe. Saat diinterogasi, pelaku AS mengaku bahwa ia hanya iseng memegang bokong gadis tersebut.
“Katanya dia iseng memegang bokong si korban. Untuk proses selanjutnya kami masih mengumpulkan informasi dari korban untuk proses hukum selanjutnya,” tutupnya.
Laporan : Redaksi